Di zaman sekarang, jualan nggak kudu melalui toko fisik atau website. Cukup punya Instagram, anda udah dapat mulai bisnis! Instagram adalah platform yang cocok banget buat jualan tanpa website. Yuk, lihat anjuran lengkap cara jualan di Instagram tanpa situs ini!
Kenapa Instagram Cocok Buat Jualan?
Alasan utamanya adalah Instagram punya lebih berasal dari 2,3 miliar pengguna aktif! Jumlah yang besar ini buat peluang buat menjangkau pelanggan potensial jadi tambah besar.
Bayangin aja, jikalau anda berhasil membangun followers yang aktif dan engage hingga 10 ribu, bersama dengan engagement yang baik, dapat jadi kurang lebih 1% berasal dari mereka bakal tertarik buat membeli product kamu. Selain itu, Instagram juga punya banyak fitur yang mempermudah promosi produk.
1. Ubah Akun ke Akun Bisnis
Langkah pertama adalah meyakinkan akunmu udah diubah jadi account bisnis. Kenapa? Karena account usaha punya tools yang membantu usaha anda berkembang.
Caranya:
Masuk ke halaman profil.
Buka menu hamburger (ikon tiga garis di kanan atas).
Pilih “Pengaturan dan Privasi”.
Pilih “Jenis Akun dan Alat”.
Pindahkan ke account profesional [bisnis].
Dengan account bisnis, anda dapat akses fitur insight (untuk menyaksikan performa akun), kemampuan iklan, dan opsi kontak. Tools ini berfaedah banget buat anda jelas siapa saja audiensmu, seberapa efisien promosi yang dilakukan, dan apa saja yang kudu ditingkatkan.
2. Optimalkan Bio Instagram
Bio Instagram adalah hal pertama yang dilihat orang ketika mereka mengunjungi profil kamu. Bio yang baik kudu ringkas, menarik, dan memberi informasi penting.
Jasa Instagram #1 di Indonesia
Followers Instagram
Start From Rp 15,000,00
Cek Sekarang
like instagram
Likes Instagram
Start From Rp 25,000,00
Atau hubungi kami di social media agency jakarta
Cek Sekarang
Views Instagram
Start From Rp 10,000,00
Cek Sekarang
Apa yang kudu ada di bio:
Siapa anda – Beri jelas bersama dengan jelas siapa anda atau nama merk kamu. Jangan sangat panjang, lumayan singkat dan jelas.
Apa yang anda jual & cara membeli produkmu – Tulis product apa yang anda tawarkan, apabila “Jual baju vintage, handmade accessories”, dan arahkan cara pembelian seperti “DM untuk order” atau “Klik link untuk keterangan lebih lanjut.”
CTA (Call to Action) – Sertakan ajakan aksi yang spesifik, apabila “Order Sekarang!” atau “Cek Produk Kami”.
Gunakan hashtag dan kata kunci – Ini membantu meningkatkan pencarian account kamu. Tambahkan hashtag yang relevan bersama dengan product atau niche kamu.
Bio yang informatif dan menarik bakal membawa dampak orang yang menyaksikan jadi jelas apa yang anda tawarkan dan bagaimana cara mereka dapat membelinya.
3. Pilih Produk Afiliasi yang Tepat
Kalau anda nggak punya product sendiri, coba jualan product afiliasi. Afiliasi adalah cara enteng buat meraih komisi tiap-tiap kali ada pembelian berasal dari link afiliasi kamu.
Cara memilih product afiliasi yang cocok:
Pilih product yang relevan – Produk afiliasi yang anda jual kudu relevan bersama dengan account dan followers kamu. Misalnya, jikalau account anda tentang fashion, carilah product afiliasi yang terkait bersama dengan fashion.
Pilih niche yang cocok bersama dengan followers – Misalnya jikalau audiens anda umumnya anak muda, maka product yang cocok barangkali berwujud gadget atau skincare.
Pilih product yang sesungguhnya anda puas dan cocok bersama dengan followers kamu, dikarenakan ini bakal membantu membangun keyakinan dan meningkatkan penjualan.
Tampilkan Produk di Profil
4. Tampilkan Produk di Profil
Langkah ini adalah anggota inti berasal dari jualan. Kamu kudu menampilkan produk-produk yang dijual bersama dengan cara yang menarik dan jelas.
Beberapa tips promosi produk:
Gunakan label kolaborasi untuk product afiliasi – Ini membuktikan jikalau anda berkolaborasi atau punya kesepakatan tertentu bersama dengan merk tersebut, yang buat lebih profesional.
Gunakan Instagram Stories untuk promosi potongan harga atau product baru – Stories punya fitur yang lebih interaktif dan dapat langsung menarik perhatian followers.
Buat video demo atau lihat product – Tunjukkan cara product digunakan atau hasil berasal dari product tersebut, dan pin video ini di profil anda supaya followers dapat langsung lihat.
Gunakan Reels dan Post untuk tampilkan product bersama dengan lebih menarik – Reels punya jangkauan yang luas, tetapi Post dapat anda buat bersama dengan desain yang menarik dan menampilkan semua cermat produk.
Penting untuk menampilkan product yang anda kenal dan percaya. Semakin jujur dan transparan kamu, tambah besar peluang followers mulai percaya buat membeli berasal dari kamu.
5. Pantau Performa Akun
Setelah promosi produk, anda kudu rutin memantau performa account untuk jelas apa yang bekerja bersama dengan baik dan apa yang kudu diperbaiki.
Cara cek performa:
Gunakan tools insight di Instagram – Di insight, anda dapat menyaksikan engagement, reach, dan performa tiap post. Ini berfaedah untuk memilih type konten apa yang paling menarik bagi audiens.
Analisis hasil berasal dari konten promosi anda – Lihat berapa banyak views, like, komen, dan hubungan berasal dari followers terhadap post atau stories yang mempromosikan produk.
Dengan menganalisis performa akun, anda dapat jelas trik yang efisien untuk menjaga dan menumbuhkan audiens, serta meningkatkan peluang penjualan.
FAQ Tentang Jualan di Instagram Tanpa Website
1. Apakah perlu followers banyak dulu buat mulai jualan di Instagram?
Nggak kudu banyak-banyak dulu, yang penting followers aktif dan engage bersama dengan konten kamu. Fokus terhadap followers yang punya minat dan kebutuhan yang relevan bersama dengan product yang anda jual.
2. Gimana cara menerima pembayaran tanpa website?
Kamu dapat manfaatkan fasilitas pembayaran pihak ketiga seperti DANA, OVO, PayPal, atau transfer bank. Selain itu, jikalau merk afiliasi punya proses pembayaran sendiri, umumnya mereka punya metode yang praktis.
3. Gimana cara cek performa di Instagram?
Dengan account bisnis, anda dapat menyaksikan insight yang membuktikan performa post, stories, dan reels, seperti reach, followers, dan engagement.